Tapanuli Utara – Seorang Caleg terpilih DPRD Tapanuli Utara yang bernama Sahala Lumbantoruan (23) dan mantan anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara Tigor Lumbantoruan (50) ditangkap karena terlibat dalam kasus penganiayaan sopir travel Tiomaz Trans bernama Ismail Tanjung (26). Kasus ini bermula dari persoalan nomor tempat duduk didalam minibus travel.
Kasi Humas Polres Tapanuli Utara Aiptu Walpon Barimbing mengatakan, mulanya pelaku Sahala Lumbantoruan memesan tiket travel secara online melalui aplikasi. Saat itu Sahala memesan kursi nomor 3, kemudian sekitar pukul 00.05 Wib, minibus travel yang dikemudikan oleh korban menjemput tersangka Sahala di depan rumahnya. Lalu, Sahala menyerahkan tasnya untuk dimasukkan ke mobil.
“Setelah tasnya masuk, lalu tersangka masuk ke dalam mobil, ternyata tempat duduk nomor 3 telah ditempati orang lain. Atas hal tersebut tersangka menanyakan korban mengenai perubahan tempat duduk tersebut”, ujar Walpon Barimbing, Selasa (6/8/2024).
Kemudian, keduanya terlibat cekcok. Lalu, tersangka Sahala tidak jadi naik mobil dan meminta sopir travel agar tasnya diturunkan. Saat menurunkan tas itu, korban melemparkan tas kepada tersangka, mengakibatkan tersangka emosi dan kembali terjadi cekcok antara keduanya.
Pada saat bertengkar itu, korban langsung memukul muka tersangka Sahala hingga mengalami luka-luka. Tidak lama, tersangka lain datang dan langsung mengeroyok korban.
Para tersangka tersebut yakni Tigor Lumbantoruan, Gonjales Sianturi (30), Saut Panjaitan (33), Radun Sihombing (58) dan Pardamean Siahaan (44).
“Setelah dilakukan penyelidikan dan pemeriksaan saksi-saksi serta hasil visum, ditemukan alat bukti yang cukup telah terjadi penganiayaan terhadap korban, sehingga 6 pelaku ditangkap. Setelah diperiksa lalu mereka ditetapkan tersangka dan dilakukan penahanan”, Ujar Walpon Barimbing.
Tersangka Bapak-Anak
Polisi membenarkan jika Sahala Lumbantoruan merupakan Caleg Terpilih DPRD Kabupaten Tapanuli Utara. Sedangkan Tigor Lumbantoruan (50) adalah mantan anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara.”Iya, benar, anggota DPRD Taput terpilih dan mantan anggota DPRD Sumut,” Kata Kasi Humas Polres Tapanuli Utara Aiptu Walpon Barimbing. (Selasa 6/8/2024)
Walpon juga membenarkan Jika Sahala Lumbantoruan dan Tigor Lumbantoruan adalah Bapak dan anak. “Iya, betul anak kandungnya (Tigor),” ujarnya.
Sopir Travel Tiomaz Trans ikut ditangkap
Sopir Travel yang bernama Ismail Tanjung (26) menjadi korban penganiayaan Caleg DPRD Taput dan mantan anggota DPRD Provinsi Sumut Tigor Lumbantoruan (50). Dalam hal ini Ismail juga ditahan karena menganiaya tersangka Sahala Lumbantoruan.